Indramayu — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk 155 Ketua dan Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Aula MM Entertainment. Acara ini bertujuan mempersiapkan penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Indramayu tahun 2024.
Ketua KPU Indramayu, Masykur, membuka acara dengan menegaskan kesiapan sumber daya manusia (SDM) untuk pemilu yang sudah mencapai 100%. Ia menyebutkan bahwa struktur organisasi PPK, PPS, dan KPPS telah lengkap, dan pelantikan PPS akan dilakukan pada 7 November mendatang.
"Secara SDM, kita insyaallah siap 100%. Semua perangkat telah terbentuk dan siap menjalankan tugasnya," ungkap Masykur.
Dari sisi logistik, kesiapan juga hampir sempurna dengan 90% peralatan seperti kotak suara, bilik suara, dan tinta tersedia. Hanya beberapa item kecil yang masih perlu dilengkapi.
Bimtek ini bertujuan menyatukan visi dan misi seluruh penyelenggara pemilu, memastikan mereka memahami tugas dan tanggung jawab, khususnya di tingkat KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara). Pelatihan mencakup berbagai aspek teknis di TPS (Tempat Pemungutan Suara), termasuk penggunaan aplikasi Sirekap, pemahaman kode etik, serta penghindaran pelanggaran hukum.
"Dengan konsep Training of Trainers, kami berharap bisa melahirkan fasilitator yang kompeten, yang nantinya akan membimbing tim KPPS agar bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku," jelas Masykur.
Munawaroh, perwakilan dari Divisi Sosialisasi, menambahkan pentingnya pemahaman tata kerja agar anggota KPPS dapat beroperasi secara efektif dan efisien. "Kegiatan ini tidak hanya melatih teknis, tetapi juga menyiapkan mental dan pengetahuan tentang kode etik serta aturan hukum yang harus dipatuhi," katanya.
Antusiasme peserta sangat tinggi, menunjukkan komitmen untuk menyukseskan pemilu yang jujur, adil, dan transparan di Kabupaten Indramayu. Dengan semangat dan persiapan yang matang, KPU Indramayu bertekad memberikan pemilu terbaik bagi masyarakat. (Wira Hadiyono)