Indramayu – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu menggelar pembinaan bagi kepala sekolah SD dan SMP swasta se-Kabupaten Indramayu, yang diadakan pada hari Senin, 24 Februari 2025, di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Acara ini juga menjadi momen penting dengan penandatanganan Nota Perjanjian Anggaran Daerah (NPAD) yang melibatkan para kepala sekolah dan instansi terkait.
Dalam acara tersebut, H. Caridin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu, memberikan arahan penting kepada kepala sekolah swasta. Ia menegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat dan orang tua. Pendidikan harus menjadi bagian dari kesadaran kolektif untuk mencetak generasi yang berkualitas.
"Alhamdulillah, masyarakat kita masih banyak yang peduli terhadap dunia pendidikan. Di Kabupaten Indramayu, sekolah negeri sendiri berjumlah 90, sementara sekolah swasta ada 126. Ini menunjukkan besarnya kontribusi sekolah swasta dalam memajukan pendidikan," ujar H. Caridin.
H. Caridin juga menambahkan bahwa peran sekolah swasta sangat vital dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Indramayu. Bahkan, kini pendidikan di sekolah swasta dapat diakses secara gratis berkat dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang disalurkan pemerintah.
Lebih lanjut, H. Caridin berharap ke depan, penyelenggaraan pendidikan di tingkat swasta akan semakin terbantu dengan adanya berbagai bantuan dari pemerintah, seperti bantuan untuk rehabilitasi sekolah serta pengurusan ijazah dan administrasi lainnya. Dengan demikian, diharapkan kualitas pendidikan di Kabupaten Indramayu akan semakin meningkat, memberikan kesempatan yang lebih luas bagi anak-anak untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.
Dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat, dan orang tua, H. Caridin optimis bahwa dunia pendidikan di Kabupaten Indramayu akan terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masa depan generasi penerus. (Ato)